FORUM MEDAN | Pekan Olahraga Pra Olympic Provinsi Sumatera Utara (Papraprovsu) yang digelar 10-14 May 2023 mendatang, akan diikuti 16 kabupaten kota se-Sumut.
Kesiapan itu, langsung disampaikan Ketua National Olympic Comitte (NPC) Sumut, Alan Sastra Ginting usai rapat yang dihadiri seluruh panitia event Paparprovsu II tahun 2023 di Sekretariat NPC Sumut, Sabtu (6/5/2023) sore kemarin.
Dikatakan, event yang bakal dibuka Gubsu Edy Rahmayadi pada 11 May 2023 di Lapangan Futsal Disporasu Jalan Pancing Medan Estate mendatang diikuti 16 kabupaten kota dengan jumlah 437 atlet dan ofecial 77 orang total 514 orang..
Adapun event Papraprovsu II tahun ini jumlah peserta lebih banyak ketimbang event tahun lalu yang hanya berjumlah 200 atlet dan ofecial.
“Artinya keseriusan NPC kabupaten kota se Sumut dalam melakukan pembinaan atlet melalui kerja sama dengan sekolah-sekolah SLB yang ada di Sumut, dinilai sangat baik, sehingga terus melahirkan atlet-atlet potensial masa depan,” kata Alan serius.
Alan menambahkan, untuk itulah persiapan event Papraprovsu tahun ini Insya Allah tidak ada kendala lagi begitu juga dari segi, transportasi, penginapan dan makan serta veneu tempat pertandingan. Begitu juga soal pendanaan, Pemprov melalui Disporasu sangat membantu sekali agar event berjalan sukses.
“Apalagi pada rapat tadi, teman-teman yang dipercayakan manangi masing-masing bidang menyatakan persiapan sudah tidak ada masalah termasuk medis,” kata Alan serius.
Adapun cabor yang dipertandingkan diajang Paparprovsu kali ini ada 10 yaitu, Atletik, Tenis Meja, Tenis Lapangan, Taekwondo, Judo, Renang, Bochia, Lawnball, Catur dan Panahan.
“Dan ke 10 cabor dipertandingkan di Paparprovsu ini, juga yang dipertandingkan di Paparnas,” tambah Alan.
Sementara veneu pertandingan, akan dipusatkan diempat lokasi yaitu, PLLP Sumut, Kolam Renang Selayang, Stadion Mini Disporasu serta Lapangan Futsal Disporasu
Sedangkan atlet yang mengikuti Paparprovsu dipadukan antara atlet pemuda dengan Pelatda yang mana diharapkan nsntinya bisa ikut berlaga pada ajang Paparnas 2024 mendatang.
“Sengaja atlet Pelatnas tak kita ikutkan agar ada regenerasi atlet handal kedepan yang dapat mengharumkan nama baik daerah mau nasional kedepan,” pungkas Alan mengakhiri. (kesuma)