FORUM MEDAN | Maraknya aksi begal di Kota Medan yang mulai menjadi ancaman serius bagi masyarakat, terutama bagi warga yang sedang mencari nafkah di malam hari, mendorong dua organisasi kepemudaan di Medan Johor melebur dalam satu wadah yang diberi nama “Pemuda Johor Bersatu.”
Wadah yang diinisiasi oleh tokoh pemuda yang akrab disapa “Bang Joni” itu tergabung dari elemen Pemuda Pancasila dan FKPPI Medan Johor yang dideklarasikan pada Minggu (9/7/2023) lalu.
Sebagai wujud nyata dari komitmen deklarasi yang baru saja dilakukan, Pemuda Johor Bersatu berkolaborasi dengan Kepolisian Deli Tua dan pemerintahan setempat untuk kompak mencegah begal dengan melakukan patroli bersama di wilayah underpass Titi Kuning pada Rabu (18/7/2023).
Dalam keterangan persnya kepada GRADIASI.ID, Bang Joni mengungkapkan kegiatan ini merupakan upaya untuk menciptakan dan memelihara situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polsek Deli Tua.
“Kegiatan positif ini sangat dinantikan oleh masyarakat, bergerak dengan jiwa kepedulian terhadap daerah kita, apa lagi berkolaborasi dengan pihak Kepolisian akan menghasilkan rasa aman bagi saudara-saudara kita yang mencari nafkah di malam hari” terang Joni.
Sebelum kegiatan patroli bersama dimulai, Panit II Bimas Polsek Deli Tua, E. Sembiring, menyampaikan arahannya.
“Kegiatan kita malam ini antisipasi geng motor begal dan balap-balap liar yang telah menganggu kota ini” terangnya sambil menjelaskan rute patroli yang akan dilalui bersama.
“Yang penting kita samakan persepsi. Seluruhnya yang bergabung di sini, ada perwakilan masyarakat, pemuda, kepling, kita samakan persepsi agar daerah kita bersih dari begal dan geng motor” tambahnya
“Kalau ada nanti kereta (motor-pen) knalpot blong kita berhentikan dengan cara sopan ya” pintanya saat memberikan arahan di posko Begal Titi Kuning yang diakhiri dengan mengajak berdoa bersama sebelum melaksanakan patroli.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Pemuda Pancasila Medan Johor, Safrizal Lubis, menjelaskan kerjasama ini bertujuan untuk membantu pihak kepolisian dalam rangka mencegah aksi begal.
“Adanya kerjasama dengan Bapak Kepolisian, Ormas, Muspika Kecamatan dan Kelurahan ini kiranya dapat membantu Bapak-bapak Kepolisian untuk memberantas begal, khususnya di Kecamatan Medan Johor” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris FKPPI Medan Johor, Fitra A. Hasibuan.
“Kami sebagai masyarakat Medan Johor berkomitmen dan siap membantu pihak Kepolisian untuk membasmi begal-begal, khususnya di Kecamatan Medan Johor.” Pungkasnya. (red/ss)