FORUM BELAWAN | Walau kesehariannya bekerja membelah ikan Jalan Pulau Seram, Kampung Kurnia, Kecamatan Medan Belawan, 2 bocah cilik (Bocil) Fajar (11) dan Dika (11) yang tinggal di kawasan Belawan punya cita-cita menjadi TNI AL.
Pekerjaan membelah ikan untuk diasinkan dilakoni mereka berdua semenjak duduk di kelas 4 SD. Awalnya dibenak Fajar dan Dika mengambil upah belah ikan dapat meringankan beban orang tua mereka.
Menurut Fajar murid sekolah dasar (SD) Swasta Salsabilla di Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan. Keseharian setelah pulang dari sekolah dirinya membelah ikan untuk diasinkan.
“Lumayan om!…upah dari membelah ikan bisa membantu biaya sekolah,” ucap murid kelas 6 tersebut, Minggu (7/1/2024).
Lain halnya Dika murid yang bersekolah di SDN 0609069 Jalan Kampung Kurnia. Uang hasil dari membelah ikan setiap harinya untuk jajan di sekolah.
“Uang hasil membelah ikan untuk jajan dan membantu orang tua,” kata Dika.
Perharinya anak-anak pembelah ikan bisa mendapatkan upah sebesar Rp 10 ribu hingga Rp 25 ribu.
“Kalau ikan lagi banyak kami bisa dapat uang berlebih,” kata Fajar dan Dika.(man)