FORUM MEDAN | Insiden pemadaman listrik oleh PLN mewarnai pertandingan pencak silat di GOR Veteran Disporasu, Selasa (11/9/2024). Akibatnya dua pertandingan yang sedang berlangsung terpaksa tertunda.
Pemadaman berlangsung sekira pukul 09.30 WIB, saat pertandingan pertama berlangsung.
Ketua Panitia Pelaksana Pencak Silat, Hj Dahliana menyayangkan pemadaman listrik oleh PLN. Menurutnya, dalam situasi pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON), pihak PLN berkoordinasi dengan panitia pelaksana.
“Sebagai tuan rumah, kita malu dengan pemadaman listrik ini, karena saat ini atlet dari seluruh Indonesia sedang bertanding di sejumlah venue di Medan. Seharusnya, PLN melakukan koordinasi dengan PB PON sebelum melakukan pemadaman. Malu kita sebagai tuan rumah,” ujar Dahliana.
Kekecewaan Dahliana makin bertambah. Pasalnya, genset yang disediakan di venue pencak silat tidak bisa beroperasi karena ketiadaan operator.
Bahkan, operator yang dipanggil tak kunjung tiba, sehingga waktu terus molor.
“Bayangkan, satu jam lebih pertandingan terhenti. Seharusnya Waktu yang terbuang itu bisa untuk empat pertandingan,” kesalnya.
Sebagai Ketua Panpel, Dahliana mengaku, sudah sangat siap untuk melaksanakan pertandingan. Bahkan tidak ada satu pertandinganpun yang terlambat.
“Kita selalu on time, tidak ada satu pertandinganpun yang molor. Semua tepat waktu, karena semuanya sudah kita siapkan jauh-jauh hari,” katanya.
Pertandingan barubisa dilanjutkan sekira pukul 10.40 WIB menggunakan arus listrik dari genset. (kesuma)