FORUM MEDAN | Pelaksanaan ajang multi event empat tahunan yaitu, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, terlihat semakin terasa.
Pasalnya tak saja kehadiran para atlet dari 38 provinsi se-Indonesia ke Sumut yang berlaga, tapi berbagai produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) juga turut memeriahkan gebyar PON XXI 2024 di Sumut khususnya di kota Medan.
Seperti salah satu t-sirth bermerek Benzema sebagai merchandise selain boneka Harimau Sumatera yang diberikan panitia kepada setiap peraih medali, juga ikut ambil bagian dengan membuka satu stand walau menggunakan tenda ukuran 2×2 ditambah terpal biru sebagai lantai dan hanger tempat menggantungkan t-sirth agar para pengunjung bisa melihat dari dekat lalu membelinya, sebagai daya tarik.
Syahdan selaku penjual t-sirth Benzema yang ditemui wartawan di depan pintu masuk Gedung Serba Guna, Kamis (12/9/2024) mengatakan, produk t-sirth bermerek Benzema itu, merupakan produk lokal dari Tebingtinggi Sumatera Utara.
“T-sirth yang kami jual kepada masyarakat, merupakan buatan anak-anak muda Sumatera Utara sendiri. Apalagi sekarang sangat mudah mengingat era tehnogi, sehingga tak perlu harus ke Pulau Jawa seperti dulu,” katanya.
Dikatakan, t-sirth yang dijual ke khalayak ramai semua bernuansa olahraga. Sebab saat ini sedang berlangsung PON didua tempat Aceh dan Sumut.
“Sengaja motifnya kita buat bernuansa olahraga mengingat saat ini lagi ada pesta olahraga yang diikuti 38 provinsi se Indonesia lewat warna sedikit mencolok sebagai daya tarik bagi pembeli,” ucap Syahdan.
Menurutnya, produk t-sirth bermerek Benzema mereka sudah banyak yang mengetahuinya. Dan pembeli pada umumnya, para pelaku olahraga serta masyarakat biasa.
“Sebab t-sirth kita ini selain dipakai untuk berolahraga, juga bisa dipakai saat santai kumpul dengan keluarga bahkan teman-teman kerja dan sebagainya dan bahannya dingin mengisap keringat,” tambah Syahdan.
Dikatakan, untuk saat ini sudah banyak pesanan baik dari warga Sumut dan daerah-daerah diluar Sumut. Dan selama berlangsungnya PON, pihaknya membuka stand didua daerah yaitu, Aceh di Banda Aceh dan Sumut di Medan.
“Walau belum lama kami pasarkan keluar, tapi kami sudah banyak menerima orderan, karena kami jual dengan seharga Rp120.000 perpotong. Artinya terjangkau untuk semua kalangan menengah ke bawah,” pungkasnya mengakhiri. (kesuma)