FORUM BANDA ACEH | Setelah seminggu lebih bergulirnya pelaksanaan PON XXI Aceh-Sumut, ternyata Provinsi Aceh dinyatakan lebih siap menggelar ajang multi event empat tahunan tersebut.
Hal itu langsung disampaikan Ketua Pabersi Jawa Timur, Abram Natan saat diminta pandangannya soal tuan rumah PON XXI 2024 disela-sela pertandingan angkat berat di Gedung PABSI Aceh, Senin (16/9/2024).
Dikatakan, soal kesiapan Aceh jauh lebih siap. Sebab bisa dilihat dari venue, infrastruktur jalan baik dan warganya yang sangat mendukung digelarnya ajang multi event didaerahnya.
“Contoh seperti ada atlet tidak tau tempat makan yang enak dan sebagainya, warga tanpa sungkan langsung menunjukkan tempat yang diinginkan. Artinya mereka sangat mendukung pelaksanaan PON didaerahnya,” ucapnya serius.
Begitu juga transportasi menurutnya, tak pernah terlambat dalam hal mengantar maupun menjemput kontingen atlet dari hotel kelokasi pertandingan dan ke hotel.
Sementara soal Sumatera Utara, Abram kembali mengatakan, sebenarnya dia tidak tau persis bagaimana situasi di provinsi nomor dua di Indonesia tersebut mengingat dia langsung ada di Aceh.
Dan dia taunya soal masalah makanan yang tak layak dan beberapa venue belum siap serta bocor ditambah jalan yang becek menuju gedung volli indoor karena belum diaspal, akibat dibiarkan beberapa atlet dari kontingen tamu.
“Menurut saya, kurang disuport oleh pemerintah, sehingga terjadilah permasalahan tersebut yang akhirnya diketahui publik. Sebab cukup parah sekali,” tambahnya.
Dikatakan, seharusnya Sumut harus melakukan penyesuaian dengan apa yang sudah pernah dilakukan provinsi lain agar dapat berjalan dengan baik.
“Apalagi ajang multi event ini digelar empat tahun sekali, sehingga harus dilaksanakan dengan baik seperti Aceh yang melakukannya. Artinya kalau untuk Aceh, semua kontingen yang bertanding menyatakan suport,” tambahnya serius.
Disinggung dengan turunnya badan pemeriksa, ia kembali mengatakan, soal itu ia tak ingin mencampuri walau pelaksaan sekelas PON tak siap, sehingga membuat ia merasa sedih selaku masyarakat olahraga. Sebab sudah ada tanahnya masing-masing.
“Tapi yang jelas olahraga sangat menjunjung tinggi sportifitas dimana semua harus mendukung perhelatan setiap event besar salah satunya PON,” pungkasnya mengakhiri. (kesuma)