FORUM KEADILAN (TEBING TINGGI) – Akibat terpaan hujan semalaman di kawasan hulu sungai demikian juga halnya di Kota Tebing Tinggi.- Sumut, tepatnya Rabu (9 /10 / 2024 ) di perkirakan sejak pukul 04.00 wib Sungai Padang yang membelah Kota Tebing Tinggi meluap dan menggenangi beberapa kawasan.
Akibat luapan tersebut, ribuan rumah terendam banjir, untuk sementara waktu wargapun ada yang mengungsi ketempat yang lebih tinggi karena khawatir debit air akan terus naik.
Dari pantauan awak media jejaring, Kawasan yang paling terdampak adalah Kelurahan Sri Padang, Kelurahan Badak Berjuang, Kelurahan Bejenis dan beberapa kawasan yang terletak di bantaran sungai.
Di kawasan paling terdampak di perkirakan air sudah mencapai sepinggang orang dewasa, sejumlah anak dan orang dewasa memilih mengungsi dan ada juga yang membawa barang-barang yang dianggap berharga.
Menjawab pertanyaan sejumlah awak media, Kepala Divisi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tebing Tinggi, Abdi Suhardi menjelaskan Jumah yang terdampak banjir mencapai ribuan jiwa yang berada di sepanjang bantaran sungai. ” Untuk penyaluran bantuan atau logistik akan meminta petunjuk dari pimpinan terlebih dahulu.” Ujarnya.
Diperkirakan genangan banjir akan terus meluas, karena menurut keterangan sejumlah warga genangan semakin tinggi dari sebelumnya dan belum kelihatan menyusut. ” Tadi airnya cuma sampai disini dan sekarang semakin naik sudah merendam lantai rumah ” ucap warga yang mengaku lantai rumahnya lebih tinggi dari permukaan halaman rumahnya.
Hingga berita ini di kirim, tampak sejumlah aparatur pemerintah dari beberapa instansi telah berada di titik evakuasi yang berada di kawasan Kelurahan Sri Padang (Met).
