FORUM MEDAN | Ribuan kader dari tujuh organisasi otonom Al Jam’iyatul Washliyah menyatakan sikap mendukung dan mengawal pemerintahan Prabowo – Gibran yang akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang.
Pernyataan sikap itu disampaikan dalam Silaturahmi Nasional (Silatnas) Organ Otonom Al Washliyah yang digelar di Asrama Haji Medan Jalan AH Nasution Pangkalan Masyhur Kota Medan, Senin (14/10/2024).
Silatnas tersebut dihadiri tujuh Pimpinan Pusat Organisasi Otonom Al Washliyah terdiri dari Himpunan Mahasiswa, Gerakan Pemuda, Ikatan Pelajar, Angkatan Puteri, Ikatan Guru dan Dosen, Sarjana dan Muslimat Al Washliyah. Kegiatan Silatnas ini dibuka langsung oleh Menteri Agama RI diwakili Dirjen Bimas Islam, Prof DR Kamaruddin Amin.
Dalam sambutannya, Prof DR Kamaruddin Amin sangat berterima kasih kepada Al Washliyah yang sejak masa penjajahan telah banyak berbuat untuk bangsa dan negara ini khususnya di bidang Dakwah, Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan.
Perjuangan Al Washliyah dalam merebut kemerdekaan, katanya, diakui secara nasional. Para pendiri Al Washliyah bahu membahu bersama masyarakat untuk mengusir penjajah. Begitu juga setelah kemerdekaan, peran Al Washliyah dalam dunia pendidikan, dakwah serta sosial, sudah terbukti dan eksis hingga sekarang ini.
“Al Washliyah adalah salah satu organisasi tertua di Indonesia, lahir 1930 sudah tentu tidak diragukan lagi kontribusinya untuk bangsa dan negara,” ucapnya.
Hal senada disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) Aminullah Siagian. Aktivis nasional ini pun memaparkan peran serta Al Washliyah bersama kader dan simpatisannya dalam pembangunan bangsa.
Dalam kesempatan itu, Aminullah pun menyampaikan bahwa Al Jam’iyatul Washliyah khususnya tujuh organ otonomnya, akan berada di barisan terdepan mengawal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.
“Kita akan kawal Pemerintahan Pak Prabowo dan segala programnya demi kemajuan bangsa dan negara ini,” ujar Aminullah Siagian dalam sambutannya mewakili 7 Organ Al Washliyah.
Penyelenggara Silatnas, Abdul Razak Nasution menyampaikan ungkapan terima kasih kepada semua pihak atas atensi dan bantuan hingga terselenggara kegiatan ini.
Sebagai Ketua Umum PP HIMMAH, Razak mengaku optimis dan meyakini Inonesia akan menjadi negara kuat ke depan.
“Kami (Al Washliyah) cukup lengkap. Ada mahasiswa, pemuda pelajar, putri, guru dan dosen Al Washliyah tadi semua sudah deklarasi mendukung Pemerintahan Prabowo Gibran. Dan agenda nasional ke depan yakni Pilkada serentak. Kami optimis Prabowo Gibran membawa Indonesia maju dan mempersiapkan dengan baik Indonesia emas 2045 nantinya,” terangnya.
“Acara ini adalah bentuk kekompakan, kesolidan, organisasi bagian Al Washliyah. Kita semua berharap acara ini sebagai nutrisi yang menambah kekuatan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka nantinya dalam memimpin Indonesia,” ungkap Razak.
Ucapan terima kasih juga diutarakan Ketua Pengarah Silatnas, A. Yani Panjaitan. Menurutnya, nantinya akan ada Rekomendasi Internal dan eksternal dari 7 Pimpinan Pusat Organ Otonom Al Washliyah yang akan disampaikan ke berbagai pihak terkait.
“Rekomendasi hasil kesepakatan seluruh peserta Silatnas dan 7 Pimpinan Pusat Organ Al Washliyah ini nanti akan kami sampaikan ke Pemerintah sebagai saran dan masukan untuk Pemerintahan Pak Prabowo setelah nantinya dilantik,” ujar Wakil Ketua Bidang Kader PB Al Washliyah ini.
Selain para Rektor, tokoh dan kader, pada sore harinya hadir juga yang mewakili Kapolri dari Polda Sumatera Utara yang ikut serta memberikan masukan masukan di sela sela diskusi para Pimpinan Organisasi Al Washliyah.
“Kita juga buat Rekomendasi kepada seluruh jajaran Ketujuh Organ Otonom se Indonesia untuk ikut serta menyukseskan Pilkada serentak yang Sejuk, Damai dan Demokratis,” pungkas A Yani Panjaitan yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Sarjana Al Washliyah periode 2008-2018 ini. (red)